Jangan Lakukan 6 Hal Ini Setelah Makan

Setiap orang butuh makan karena dengan makan dapat mengisi kembali energi yang telah hilang. Makanan yang mengandung gizi dan bermanfaat bagi tubuh sangatlah dianjurkan. Tetapi ada hal yang perlu kamu perhatikan terutama kebiasaan setelah makan. Kebiasaan ini memang sering kamu lakukan tanpa kamu sadari sedangkan efeknya tidak baik untuk tubuh. Berikut kebiasaan yang harus dihindari setelah makan.

Tidur

Siapa yang tidak mengingkari ada ketika waktumu setelah makan, kamu merasa perutmu penuh kemudian berbaring sebentar dan akhirnya tertidur. Setiap orang pasti pernah mengalaminya. Padahal tidur merupakan kebiasaan buruk yang harus dihindari setelah makan. Kebiasaan langsung tidur membuat pencernaan menjadi tidak lancar dan mengakibatkan infeksi pada bagian usus. Selain itu, tidur setelah makan sering memicu timbulnya obesitas. Hal ini terjadi karena ketika asupan kalori masuk ke dalam tubuh, dan tidak ada aktivitas lain yang kamu lakukan, maka kalori tersebut tidak akan terbakar, dan malah akan menjadi lemak yang semakin menumpuk di dalam tubuh. Lemak yang menumpuk di dalam tubuh tanpa adanya proses pembakaran akan menambah berat badan secara drastis, sehingga rentan terhadap kegemukan.

Mandi

Mandi memang merupakan hal penting untuk dilakukan, akan tetapi tidaklah tepat jika dilakukan setelah makan. Ketika kamu mandi setelah makan, tubuh akan melakukan proses metabolisme, maka tubuh akan menyerap, mengolah, dan mengalirkan beberapa zat makanan keseluruhh organ tubuh. Sehingga suhu dalam tubuhpun akan meningkat tajam. Oleh karena itu, sering kamu setelah makan merasa panas dan berkeringat. Suhu yang meningkat ini terjadi juga karena aliran darah yang meningkat pula. Ketika kamu memutuskan untuk mandi setelah makan, tubuh langsung disiram dengan air yang membuat tubuh menjadi terkejut. Saraf-saraf dan aliran darah di kulit tiba-tiba menjadi dingin. Jika hal ini terus menerus diulang, maka dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah yang mengakibatkan stroke. Selain itu, mandi setelah makan juga memicu gangguan sistem pencernaan.

Merokok

Merokok memang berbahaya dan bisa menyebabkan kanker baik kanker paru atau kanker usus tetapi akan menjadi lebih bahaya sepuluh kali lipat menjadi meningkat untuk berisiko ketika merokok setelah makan. Merokok juga dapat mengganggu sistem pencernaan diusus. Hal ini disebabkan oleh nikotin yang terikat dalam oksigen, sehingga diedarkan di dalam darah. Karena nikotin ini lebih mudah diserap, sehingga oksigen yang dibutuhkan oleh sistem pencernaan berkurang. Bagi kamu yang sering melakukan aktivitas merokok setelah makan sebaiknya dikurangi sebab sangat tidak baik bagi tubuh.

Minum Teh

Sering ketika makan kamu menyuguhkan teh sebagai pendamping dari makananmu. Padahal mium teh setelah makan tidak baik untuk kesehatan tubuh. Minuman teh yang dikonsumsi setelah makan dapat menghambat penyerapan nutrisi makanan oleh usus. Daya serap menjadi berkurang ketika mengkonsumsi secangkir teh setelah makan sebanyak 65%, dan jumlah pengurangan daya serap akan semakin lebih besar dibandingkan pengurangan daya serap yang diakibatkan oleh konsumsi kopi yang hanya 40%. Selain itu, minum teh setelah makan juga dapat menimbulkan anemia.

Aktivitas Berat

Aktivitas berat disini dapat beruba bekerja berat atau jogging dan fitness. Aktivitas berat setelah makan dapat mengakibatkan nyeri perut hingga perut menjadi kram akibat kontraksi otot-otot perut yang tiba-tiba terjadi.

Minuman Dingin

Selalu makanan akan terasa nikmat jika setelahnya minum air dingin. Hal ini memang tidak bisa dipungkiri oleh setiap orang. Apalagi jika diminum saat cuaca yang sangatlah panas.  Namun hal ini menjadi kebiasaan buruk setelah makan yang berefek tidak baik bagi tubuh. Sebenarnya makanan yang baru saja kansumsi konsumsi kemudian langsung bercampur dengan air dingin yang kamu minum setelahnya, membuat kandungan lemak yang ada pada makanan akan dipecah oleh tubuh dan menyumbat bagian dari usus sehingga menganggu sistem pencernaan.

Subscribe to receive free email updates: